BEBERAPA PERLAKUAN UNTUK BAYI BARU LAHIR

Perlakuan untuk bayi baru lahir memang sedikit berbeda dengan cara memperlakukan bayi yang sudah cukup berumur ataupun anak-anak. Seorang bayi yang baru lahir mempunyai tubuh yang masih sensitif dan belum terlalu kuat, oleh karena itu sangat perlu mendapatkan perlakuan yang istimewa dan berbeda dengan cara memperlakukan anak-anak ataupun bayi yang sudah cukup berumur. Lalu apa saja yang perlu diperhatikan berkalitan dengan perlakuan untuk bayi baru lahir ?

 

Beberapa Hal yang Perlu diketahui Terkait Perlakuan untuk Bayi Baru Lahir

1. Bayi membutuhkan banyak makan
Bayi yang baru lahir memang sering menangis. Hal yang paling sering membuat bayi menangis pada bulan-bulan awal setelah kelahirannya adalah rasa lapar. Oleh karena itu sangat dianjurkan bahwa ketika bayi menagis sesering mungkin ditawari makan dan makan. Sehingga pada masa ini tugas seorang Ibu adalah sering-sering menyusui. Rasa lapar yang dialami oleh seorang bayi pada masa ini tidak mengenal waktu, bisa pada pagi hari, siang, sore atau bahkan pada malam hari tengah malam sekalipun sangat mungkin bayi akan meras lapar dan menangis.

Dengan fenomena seperti ini, Perlakuan untuk bayi baru lahir yang diperlukan adalah orang tua bayi pada bulan-bulan awal kelahiran si buah hati memang harus sering-sering mungkin bangun malam untuk menyusui si bayi tersebut. Fenomena ini adalah fenomena yang wajar dialami oleh seorang bayi. Hal ini terjadi karena seorang bayi baru lahir belum terbiasa dengan rasa lapar. Pada saat masih dalam kandungan, seorang bayi terbiasa menerima asupan makanan secara terus menerus sehingga tidak pernah merasakan lapar. Nha, setelah lahir rasa laparini menjadi sesuatu yang baru bagi si buah hati karenanya ketika lapar bayi kemudian menangis karena belum terbiasa mengalaminya.

2. Bayi baru lahir mungkin akan sering buang air
Fenomena selanjutnya yang mungkin akan terjadi pada seorang bayi yang baru lahir adalah dia akan sering buang air. Hal ini adalah hal yang wajar terjadi pada seorang bayi. Pada waktu-waktu awal setelah kelahirannya, seorang bayi memang membutuhkan banyak asupan gizi (ASI), oleh karena itu bayi memang harus sesering mungkin diberi asupan ASI. Sering buang air bukanlah hal yang buruk pada seorang bayi. Justru hal itu menandakan bahwa bayi tersebut mendapatkan asupan makanan (ASI) yang cukup. Tidak perlu khawatir jika ternyata seorang bayi baru lahir terbilang sering buang air, baik BAB ataupun pipis.

Dalam menangani hal ini, yang perlu dilakukan orang tua adalah segera mengganti popok bayi tersebut begitu dia buang air dan jangan lupa untuk membersihkan area kemaluan bayi setelah buang air. Setelah dibersihkan segera keringkan dan taburi bokong dan selangkangannya dengan bedak bayi agar tekstur kulit bayi senantiasa kering. Perlakuan untuk bayi baru lahir yang lain yang juga perlu dilakukan orang tua dalam hal ini lagi adalah mengamati kondisi air seni ataupun feses yang dikeluarkan oleh si bayi ketika buang air. Kondisi air seni ataupun feses bisa menggambarkan kondisi si bayi. Misalnya, jika air seni terlalu berwarna kuning itu menandakan si buah hati kurang cairan, dan seorang bayi yang diberikan ASI eksklusif feses yang dikeluarkan mempunyai tekstur yang lebih lunak dan tidak berbau.

3. Model pakaian bayi baru lahir
Perlakuan untuk bayi baru lahir selanjutnya yang juga perlu diperhatikan adalah dalam hal pakaian. Dalam memberikan pakaian kepada bayi salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah model pakaian dan kondisi lingkungannya. Orang didaerah pegunungan ada yang memperlakukan bayi baru lahir denganc ara diberikan pakaian yang berlapis-lapis dengan cara digedong. Pakaian yang berlapis-lapis mungkin tidak cocok bagi bayi yang berada didaerah yang cuacanya panas. Salah satu cara untuk mengetahui adalah dengan melihat didaerah sekitar leher bayi. Jika pada bagian tersebut berkeringat, mungkin si bayi merasa gerah dan perlu diberikan pakaian yang lebih dingin dan tidak gerah.

4. Bayi membutuhkan tempat yang nyaman
Seorang bayi baru lahir masih belum terbiasa dengan dunianya yang baru. Oleh karena itu orang tua harus bisa mengatur sedemikian rupa agar lingkungan tempat seorang bayi berada itu senyaman mungkin dan memiliki kondisi yang tidak terlalu berbeda secara drastic dengan sebelum lahir. Beberapa kondisi yang mungkin bisa membuat seorang bayi tidak nyaman antara lain adalah kondisi yang terlalu silau, lingkungan yang terlalu berisik, terlalu panas atau terlalu dingin. Hindarkan si bayi dari gigitan nyamuk dan serangga, oleh karena itu tempat lingkungan dimana seorang bayi berada harus dibuat bersih dan senyaman mungkin.

5. Bayi memerlukan waktu yang lebih banyak untuk tidur
Seorang bayi, terlebih bagi bayi baru lahir memang memerlukan waktu yanglebih lama untuk tidur. Dalam sehari seorang bayi bisa menghabiskan waktu sekitar 16 jam sendiri untuk tidur. Oleh karena itu seorang bayi harus diperlakukan dengan baik dan bijak agar jangan sampai mengganggu waktu dan siklus tidurnya. Tidak bijak jika seorang bayi terllu banyak diajak becanda atau mendapat perlakuan lain yang membuat waktu tidur si bayi jadi terganggu atau berkurang. Ini adalah Perlakuan untuk bayi baru lahir yang tidak kalah pentingnya, mengingat ini masa-maa pertumbuhan si buah hati

Demikian dulu informasi yang bisa Blog Bayi bagikan kali ini, semoga bermanfaat bagi yang sedang atau akan memiliki bayi. baca juga artikel kami sebelumnya seputar tips memberi nama pada bayi. Itulah sedikit informasi yang dapat kami bagikan kali ini seputar Perlakuan untuk bayi baru lahir